Sampai juga hari diusir dari rumah sakit. Hiks…hiks…
Selesai kunjungan dokter dan diperbolehkan pulang, saya sudah bersiap-siap mau pulang. Teringat, baju bayi masih seadanya, mau minta dibelikan lagi.
Saya pulang naik becak mesin. Ngeri dengan skill berkendara suami yang gas terus. Kebetulan jarak rumah sakit dan rumah juga dekat.
Sampai di rumah, niatnya mau tidur sebentar. Eh, malah tak tidur-tidur. O ya, bayinya kubawa pulang dan dibekali susu sekotak besar SGM ukuran 900 gram dilengkapi dengan paket baby berupa shampoo, baby oil, krim baby. Surat-surat pengantar dari rumah sakit juga diberikan. ” Ini untuk pengantar mengurus akta lahir ya Bu.”
Kulihat, itu adalah surat keterangan dari rumah sakit tentang kelahiran bayi dilengkapi cap rumah sakit dan tanda tangan dokter yang membantu kelahiran. Tentu saja, bayi, susu dan surat pelengkap administrasi semua diantarkan ke ruangan rawat inap. Jangan bayangkan, ibu yang habis caesar nunggu antrian untuk bayar dan lain-lain.
Ini hari pertama anakku pulang ke rumah. Welcome home, Lala! Nama panggilan anakku itu Lala. Ga ada nilai filosofisnya, cuma enak dipanggil gitu aja.
Rindu juga pernah belajar duduk di rumah sakit..